Milan Glorie, yang akan menggelar pertandingan eksebisi sekaligus amal melawan tim All Star Indonesia di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 4 September, telah mendarat di tanah air, yaitu di Denpasar, Bali, pada Kamis (1/9) petang.
Pada jumpa pers di Temple Garden, The Westin Resort Nusa Dua Bali, hari ini (2/9), kapten Franco Baresi mengaku sangat menyukai sambutan fans Indonesia, dan berharap pertandingan di Jakarta nanti juga disaksikan oleh penonton dalam jumlah besar.
"Saya sudah pernah ke Jakarta, tapi ini pertama kalinya saya datang di Bali. Tempat ini luar biasa," tutur Baresi. "Kami terkesan sekali dengan penyambutan fans Indonesia, dan kami sangat menghargainya. Kami merasa seperti bintang yang masih bermain saja," tambah mantan kapten legendaris Rossoneri itu.
Dari daftar tim yang dipersiapkan Milan Glorie, bintang-bintang lawas yang akan dilibatkan dalam pertandingan lusa adalah Dida, Massimo Taibi, Baresi, Alessandro Costacurta, Roberto Mussi, Roque Junior, Stefano Nava, Gianluigi Lentini, Mario Bortolazzi, Stefano Eranio, Christian Lantignotti, Angelo Carbone, Serginho, Federico Giunti, Roberto Lorenzini, Daniele Massao dan Jean-Pierre Papin.
Sedangkan tim Indonesia All Star Legends antara lain diperkuat Kurniawan Dwi Julianto, Ponarto Astaman, Rochy Puttiray, Charis Yulianto, Ponaryo Astaman, Hendro Kartiko, Robby Darwis, Widodo C. Putro, serta dikomandoi pelatih Benny Dollo.
Walaupun kelompoknya adalah pemain-pemain gaek, tapi Baresi menjanjikan tontonan yang selayaknya, walaupun fans juga perlu ingat bahwa usia mereka sebagian besar sudah di atas kepala empat. "Kami akan bermain semangat dan antusias," cetus Baresi.
Selain pertandingan eksebisi, laga tersebut juga menjadi program "Asia Disaster Relief Tour – 2011" dari AC Milan Foundation, dengan misi amal. Sebagian hasil penjualan tiket akan disumbangkan untuk dana penanggulangan bencana, dan akan dikelola oleh Nadhlatul UlamaĆ Indonesia. {detiksport.com}