Michael Hart, yang membangun fondasi untuk industri e-book saat ini dengan meluncurkan Project Gutenberg 40 tahun yang lalu, pekan ini telah meninggal dunia di usia 64 tahun.
Seperti yang dikutip dari Cnet, Hart memulai proyek digitalisasi literatur pada tanggal 4 Juli 1971, dengan memindahkan teks US Declaration of Independence ke Xerox Sigman V di Material Research Lab, University of Illinoise. Selanjutnya proyek tersebut diterapkan pada Bill of Rights, karya-karya Shakespeare, dan lain-lain.
Pada bulan Maret, proyek tersebut telah merilis 40 ribu e-book dan mengkombinasikannya dengan 60 ribu sumber lainnya. Hart sendiri pernah menulis di email 'Tahun ini adalah Tahunnya e-Book!'.
"Literatur apapun yang bisa dimasukkan ke dalam komputer," tulis Hart mengenai manifesto Project Gutenberg pada tahun 1992. "Jika sebuah literatur bisa dimasukkan ke dalam komputer, maka jumlahnya bisa digandakan sebanyak mungkin. Siapaun di seluruh dunia bisa mengaksesnya," tambahnya.
Pada tahun 1992 Hart pernah berkata bahwa sebuah floppy disk berkapasitas 1,44 MB mampu menampung sebuah e-book. Ia pun juga meramal bahwa ke depannya e-book akan hadir dengan tampilan grafik. Saat ini e-book hadir semakin canggih dengan grafis, suara, animasi, dan fitur interaktif lainnya. {techno.okezone.com}